Temon-Rabu, 30 Oktober 2024. SMA N 1 Temon kembali melaksanakan kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertema “Tradisiku.” Pada hari Rabu, 30 Oktober, siswa kelas X Fase E mendapatkan pembekalan khusus tentang Upacara Adat dan Tradisi di wilayah Kulon Progo dari Kepala Kundho Kebudayaan Kulon Progo, Bapak Drs. Eka Pranyata. Kegiatan ini diharapkan mampu memperkaya wawasan budaya siswa dan menanamkan rasa bangga terhadap warisan budaya daerah.
Dalam paparan yang disampaikan, Bapak Drs. Eka Pranyata mengulas secara mendalam mengenai tujuan, filosofi, serta berbagai bentuk Upacara Adat di Kulon Progo, termasuk elemen penting seperti kirab, ujub doa, kembul bujono, dan syukuran. Beliau menjelaskan bahwa setiap ritual dalam upacara tersebut memiliki makna mendalam—sebagai perwujudan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai alat pelestarian budaya lokal, serta sebagai media untuk mempererat relasi manusia, alam, dan pencipta. Upacara adat juga dinilai memiliki nilai ekonomi dan kesejahteraan, yang dapat memperkuat identitas budaya sekaligus mendorong potensi pariwisata di daerah.
Kepala SMA N 1 Temon, Dra. Lestari Asih, turut memberikan sambutan dalam acara ini. Dalam pesannya, Ibu Lestari menyampaikan harapannya agar para siswa tidak hanya sekadar menerima materi, namun juga memiliki semangat untuk membangun karakter positif yang selaras dengan nilai-nilai budaya lokal. “Kegiatan P5 ini adalah kesempatan bagi kalian untuk memperdalam wawasan tentang budaya yang kita miliki. Saya harap kalian bisa mengambil inspirasi dan lebih bersemangat dalam membangun karakter yang berbudaya dan berkarakter Pancasila,” ucap beliau, menekankan pentingnya memadukan pemahaman budaya dengan pengembangan karakter siswa.
Antusiasme siswa terlihat jelas dalam acara ini. Mereka tidak hanya mendengarkan paparan dengan penuh perhatian tetapi juga aktif mengajukan pertanyaan kepada Bapak Drs. Eka Pranyata. Beragam pertanyaan terkait makna, filosofi, hingga proses pelaksanaan berbagai upacara adat dilontarkan oleh siswa yang penasaran untuk mengetahui lebih jauh tentang Upacara Adat di Kulon Progo.
Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan siswa SMA N 1 Temon dapat lebih menghargai dan mencintai kekayaan tradisi daerah mereka, serta terinspirasi untuk berkontribusi dalam pelestarian kebudayaan lokal. Kegiatan ini menjadi langkah awal yang penting dalam menguatkan karakter pelajar yang Pancasilais, berbudaya, dan berakar kuat pada nilai-nilai luhur bangsa.
