VISI
Religius, unggul, dan berkarakter.
MISI
Untuk mewujudkan visi sekolah tersebut di atas, maka SMA Negeri 1 Temon mempunyai misi sebagai berikut:
- Memberikan layanan pendidikan agama untuk memupuk iman dan taqwa.
- Memfasilitasi peserta didik untuk menjalankan ibadah dan kegiatan keagamaan sesuai dengan agama masing-masing.
- Melaksanakan pembelajaran kreatif, inovatif, dan menyenangkan dengan berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
- Melaksanakan pendampingan dan pembimbingan peserta didik untuk mengatasi hambatan belajar dan mengoptimalkan potensi peserta didik.
- Mengikuti berbagai kegiatan perlombaan baik akademik maupun non akademik.
- Menyelenggarakan pengembangan potensi peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler dan program unggulan “STESA Berkarya”.
- Melaksanakan kegiatan Pembelajaran Luar Kelas (PLK).
- Membiasakan Gerakan Literasi Sekolah.
- Menanamkan budi pekerti luhur dan kedisiplinan melalui pembiasaan dan keteladanan untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila.
- Menanamkan jiwa patriotisme dan nasionalisme dengan mengikuti kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler.
- Mengembangkan pendidikan karakter dalam pembelajaran intrakurikuler dan ekstrakurikuler.
- Mendorong peserta didik dalam kegiatan sosial kemasyarakatan dan sosial keagamaan.
- Melengkapi dengan interior dan eksterior berupa artefak budaya daerah.
- Memfasilitasi peserta didik dalam kegiatan mengapresiasi dan mengekspresi seni dan budaya.
- Mendorong peserta didik dalam kegiatan yang berbasis TIK.
- Menyelenggarakan pelatihan bahasa asing.
- Menyelenggarakan pendidikan keterampilan minimal tiga jenis dan penanaman jiwa kewirausahaan.
- Menjalin kerjasama dengan masyarakat dan instansi terkait.
- Menanamkan rasa tanggung jawab terhadap pemeliharaan lingkungan melalui pembiasaan dan keteladanan.
- Menanamkan dan menerapkan PRLH (Perilaku Ramah Lingkungan Hidup)
- Mengintegrasikan Pendidikan Lingkungan Hidup dalam mata pelajaran.
- Mengintregasikan Sekolah Ramah anak dalam mata pelajaran.
- Mengintegrasikan Sekolah Siaga Kependudukan dalam mata pelajaran.
- Membangun budaya siaga, budaya aman dan budaya pengurangan risiko bencana di sekolah, serta membangun ketahanan dalam menghadapi bencana oleh warga sekolah secara terencana, terpadu dan terkoordinasi dengan pemanfaatan sumber daya yang tersedia dalam rangka memberikan perlindungan kepada peserta didik, guru dan masyarakat sekolah dari ancaman dan dampak bencana.